Thursday, March 21, 2013

TANAMAN PRODUKTIF


GRUP : FAUZI BETA          
KELAS : VIIe

 TUGAS PLH
TANAMAN PRODUKTIF

Dalam dunia pertanian, tanaman adalah semua subjek usaha tani yang bukan hewan dibudidayakan pada suatu ruang atau media tertentu yang sesuai untuk keadaan itu.
Tanaman produktif adalah semua jenis tanaman yang dapat menghasilkan (buah) sehingga dapat dimanfaatkan oleh manusia. Beberapa contoh tanaman produktif diantaranya : Pohon mangga, pohon rambutan, pohon kelapa dan lainya. Selain dimanfaatkan untuk penghijauan fungsi tanaman hidup adalah untuk di ambil hasilnya.

Sering kita melihat di pinggir jalan raya ditanami dengan tanaman hijau, fungsi tanaman hijau yang ditanam di pinggir jalan raya adalah untuk mengurangi polusi udara yang diakibatkan oleh asap kendaraan bermotor. Karena kita tahu bahwa tanaman hijau adalah sumber oksigen, sedangkan oksigen sangat dibutuhkan manusia dan hewan untuk bernafas. Tentu saja dapat kita bayangkan seandainya suplai oksigen di bumi menipis.

Jika hutan adalah paru-paru dunia, maka taman adalah paru-paru kota. Namun mirisnya kita sering melihat banyak kerusakan hutan yang terjadi baik karena ulah tangan manusia maupun karena faktor alam. Padahal hutan adalah pusat ekosistem berbagai macam makhluk hidup. Kerusakan hutan secara alami misalnya kebakaran hutan yang terjadi akibat kekeringan. Sedangkan kerusakan hutan akibat ulah tangan manusia diantranya adalah penebangan hutan secara liar serta pembakaran hutan secara sengaja.

Selain hutan, masalah lain yang muncul adalah mengenai ribuan hektare sawah di Indonesia yang mengalami gagal panen akibat kemarau panjang, hama tanaman yang menyebabkan kerusakan pada tanaman padi dan lagi-lagi berdampak pada hasil panen yang kurang memuaskan.
Disamping itu semua sering kita melihat banyak lahan produktif berisi tanaman produktif digantikan oleh gedung-gedung tinggi pencakar langit, saat ini tercatat sedikitnya 100 ribu lahan produktif beralih fungsi menjadi areal perumahan.


Salah satu manfaat tanaman adalah untuk mengurangi polusi, mencegah terjadinya banjir, tanah longsor akibat hutan gundul dan masih banyak lagi. Sedangkan salah satu manfaat tanaman produktif adalah untuk diambil hasilnya. Sebagai contoh kita menanam tanaman mangga untuk diambil buah mangganya, menanam pohon rambutan untuk diambil rambutanya sebagai buah. Nah untuk itu agar pemanfaatanya secara optimal maka kita dapat menanami taman-taman kota dengan pohon mangga. Sehingga selain dapat diambil buahnya, juga sekaligus mengurangi polusi udara kota. So, tunggu apa lagi ayo rame-rame tanam tanaman produktif karena selain dapat diambil buahnya juga dapat diambil manfaatnya untuk mengurangi polusi, penghijauan dan mengurangi Global Warming. :
                                   CONTOH:

 
                                  
TANAMAN HIAS

Tanaman hias mencakup semua tumbuhan, baik berbentuk ternak, merambat, semak, perdu, ataupun pohon, yang sengaja ditanam orang sebagai komponen taman, kebun rumah, penghias ruangan, upacara, komponen riasan/busana, atau sebagai komponen karangan bunga. Bunga potong pun dapat dimasukkan sebagai tanaman hias. Dalam konteks umum, tanaman hias adalah salah satu dari pengelompokan berdasarkan fungsi dari tanamanhortikultura. Bagian yang dimanfaatkan orang tidak semata bunga, tetapi kesan keindahan yang dimunculkan oleh tanaman ini. Selain bunga (warna dan aroma), daun, buah, batang, bahkan pepagan dapat menjadi komponen yang dimanfaatkan. Sebagai contoh, beberapa ranting tumbuhan yang mengeluarkan aroma segar dapat diletakkan di ruangan untuk mengharumkan ruangan dapat menjadikannya sebagai tanaman hias.
Dalam arsitektur lansekap, bentuk dan penempatan tanaman hias menjadi pertimbangan yang penting. Isu lainnya yang penting dalam tanaman hias adalah habitat alami yang disukai tumbuhan tersebut serta bentuk tajuk yang dimilikinya. Dalam pengertian ini, tanaman hias dapat mencakup pula tanaman tepi jalan serta tanaman penaung (di ruang terbuka).
Karena tanaman hias dikelompokkan berdasarkan fungsinya, tidak menutup kemungkinan bahwa suatu tanaman sayuran, tanaman obat, atau tanaman buah menjadi tanaman hias, atau sebaliknya.

Contoh tanaman hias:
 








TANAMAN PENEDUH

TANAMAN PENEDUH
Banyak penduduk saat ini berdomisili di perkotaan atau perumahan pinggiran kota dengan udara yang sangat panas. Dengan semakin banyaknya urbanisasi ke perkotaan, maka rumah menjadi semakin mahal dan berukuran kecil.Ada beberapa pohon peneduh yang di rekomendasikan yang bisa ditanam di areal dengan luas 3 x 3 meter, bukan pohon hias yang tumbuh ramping seperti pohon palem, karena pohon peneduh dapat menciptakan suasana lingkungan perumahan yang asri dan sejuk, menenangkan dan membuat anda betah tinggal di rumah.dengan adanya pohon peneduh kita akan terasa tinggal di daerah pedesaan walaupun kita ada di kota
Sebuah pohon boleh disebut poihon peneduh jika mempunyai kriteria sebagi berikut :
1.      Tinggi pohon lebih dari 3 meter, namun tidak lebih dari 12 meter. Perumahan-perumahan saat ini, biasanya menyediakan halaman untuk area tanaman dengan lebar 3x3 meter.
2.      Rimbun dengan kerapatan daun yang bisa menutupi sinar matahari.
3.      Tajuk luas atau mampu menutupi area yang luas.
4.      Perawatan mudah.
5.      Pertumbuhan agak cepat, namun tetap saja harus menunggu sekitar 3 tahun.
6.      Daun tidak mudah rontok.
Jika pohon tersebut telah memenuhi sarat sebagiaan di atas pohon tersebut boleh dikatakan pohon peneduh. Perawatan pohon peneduh sangatlah mudah hanya di siram jika terlihat kering dan di deri pupuk jika perlu
CONTOH :
Tanjung                                                                                jambu air