KELAS :
VIIe
TUGAS PLH
TANAMAN PRODUKTIF
Dalam dunia pertanian, tanaman adalah semua subjek usaha tani yang bukan
hewan dibudidayakan pada suatu ruang atau media tertentu yang sesuai untuk
keadaan itu.
Tanaman produktif adalah semua jenis tanaman yang dapat menghasilkan (buah)
sehingga dapat dimanfaatkan oleh manusia. Beberapa contoh tanaman produktif
diantaranya : Pohon mangga, pohon rambutan, pohon kelapa dan lainya. Selain
dimanfaatkan untuk penghijauan fungsi tanaman hidup adalah untuk di ambil
hasilnya.
Sering kita melihat di pinggir jalan raya ditanami dengan tanaman hijau,
fungsi tanaman hijau yang ditanam di pinggir jalan raya adalah untuk mengurangi
polusi udara yang diakibatkan oleh asap kendaraan bermotor. Karena kita tahu
bahwa tanaman hijau adalah sumber oksigen, sedangkan oksigen sangat dibutuhkan
manusia dan hewan untuk bernafas. Tentu saja dapat kita bayangkan seandainya
suplai oksigen di bumi menipis.
Jika hutan adalah paru-paru dunia, maka taman adalah paru-paru kota. Namun
mirisnya kita sering melihat banyak kerusakan hutan yang terjadi baik karena
ulah tangan manusia maupun karena faktor alam. Padahal hutan adalah pusat
ekosistem berbagai macam makhluk hidup. Kerusakan hutan secara alami misalnya
kebakaran hutan yang terjadi akibat kekeringan. Sedangkan kerusakan hutan
akibat ulah tangan manusia diantranya adalah penebangan hutan secara liar serta
pembakaran hutan secara sengaja.
Selain hutan, masalah lain yang muncul adalah mengenai ribuan hektare sawah
di Indonesia yang mengalami gagal panen akibat kemarau panjang, hama tanaman
yang menyebabkan kerusakan pada tanaman padi dan lagi-lagi berdampak pada hasil
panen yang kurang memuaskan.
Disamping itu semua sering kita melihat banyak lahan produktif berisi
tanaman produktif digantikan oleh gedung-gedung tinggi pencakar langit, saat
ini tercatat sedikitnya 100 ribu lahan produktif beralih fungsi menjadi areal
perumahan.
Salah satu manfaat tanaman adalah untuk mengurangi polusi, mencegah
terjadinya banjir, tanah longsor akibat hutan gundul dan masih banyak lagi.
Sedangkan salah satu manfaat tanaman produktif adalah untuk diambil hasilnya.
Sebagai contoh kita menanam tanaman mangga untuk diambil buah mangganya,
menanam pohon rambutan untuk diambil rambutanya sebagai buah. Nah untuk itu
agar pemanfaatanya secara optimal maka kita dapat menanami taman-taman kota
dengan pohon mangga. Sehingga selain dapat diambil buahnya, juga sekaligus
mengurangi polusi udara kota. So, tunggu apa lagi ayo rame-rame tanam tanaman
produktif karena selain dapat diambil buahnya juga dapat diambil manfaatnya
untuk mengurangi polusi, penghijauan dan mengurangi Global Warming. :
TANAMAN HIAS
Tanaman hias mencakup semua tumbuhan, baik
berbentuk ternak, merambat, semak, perdu, ataupun pohon, yang sengaja ditanam orang sebagai komponen taman, kebun rumah, penghias ruangan, upacara, komponen riasan/busana, atau sebagai
komponen karangan bunga. Bunga
potong pun dapat dimasukkan sebagai tanaman hias. Dalam konteks
umum, tanaman hias adalah salah satu dari pengelompokan berdasarkan fungsi dari
tanamanhortikultura. Bagian yang dimanfaatkan
orang tidak semata bunga, tetapi kesan keindahan yang dimunculkan oleh tanaman
ini. Selain bunga (warna dan aroma), daun, buah, batang, bahkan pepagan dapat menjadi komponen yang dimanfaatkan. Sebagai contoh,
beberapa ranting tumbuhan yang mengeluarkan aroma segar dapat diletakkan di ruangan untuk mengharumkan
ruangan dapat menjadikannya sebagai tanaman hias.
Dalam arsitektur lansekap,
bentuk dan penempatan tanaman hias menjadi pertimbangan yang penting. Isu
lainnya yang penting dalam tanaman hias adalah habitat alami yang disukai
tumbuhan tersebut serta bentuk tajuk yang dimilikinya. Dalam pengertian ini, tanaman hias dapat
mencakup pula tanaman tepi jalan serta tanaman penaung (di ruang terbuka).
Karena tanaman hias dikelompokkan
berdasarkan fungsinya, tidak menutup kemungkinan bahwa suatu tanaman sayuran,
tanaman obat, atau tanaman buah menjadi tanaman hias, atau sebaliknya.
Contoh tanaman hias:
TANAMAN PENEDUH
TANAMAN PENEDUH
Banyak penduduk saat ini
berdomisili di perkotaan atau perumahan pinggiran kota dengan udara yang sangat
panas. Dengan semakin banyaknya urbanisasi ke perkotaan, maka rumah menjadi
semakin mahal dan berukuran kecil.Ada beberapa pohon peneduh yang di
rekomendasikan yang bisa ditanam di areal dengan luas 3 x 3 meter, bukan pohon
hias yang tumbuh ramping seperti pohon palem, karena pohon peneduh dapat
menciptakan suasana lingkungan perumahan yang asri dan sejuk, menenangkan dan
membuat anda betah tinggal di rumah.dengan adanya pohon peneduh kita akan
terasa tinggal di daerah pedesaan walaupun kita ada di kota
Sebuah pohon boleh disebut
poihon peneduh jika mempunyai kriteria sebagi berikut :
1. Tinggi
pohon lebih dari 3 meter, namun tidak lebih dari 12 meter. Perumahan-perumahan
saat ini, biasanya menyediakan halaman untuk area tanaman dengan lebar 3x3
meter.
2. Rimbun
dengan kerapatan daun yang bisa menutupi sinar matahari.
3. Tajuk luas atau mampu menutupi area yang luas.
4. Perawatan mudah.
5. Pertumbuhan
agak cepat, namun tetap saja harus menunggu sekitar 3 tahun.
6. Daun tidak mudah rontok.
Jika pohon tersebut telah
memenuhi sarat sebagiaan di atas pohon tersebut boleh dikatakan pohon peneduh.
Perawatan pohon peneduh sangatlah mudah hanya di siram jika terlihat kering dan
di deri pupuk jika perlu
CONTOH :
Tanjung jambu
air